Orang-orang Dibalik Tembok Berlin
Kembali ke hari-hari ketika Jerman terbagi dua, sebuah dinding besar memisahkan Berlin Timur dan Berlin Barat.
Suatu hari, beberapa orang di Berlin Timur mengambil sebuah truk dipenuhi sampah dan membuangnya di sisi Berlin Barat.
Orang-orang Berlin Barat bisa melakukan hal yang sama, tetapi mereka tidak. Sebaliknya, mereka mengambil sebuah truk dipenuhi dengan makanan kaleng, roti, susu, dan barang berguna lainnya, dan menumpuknya dengan rapi di sisi Berlin Timur.
Di atas tumpukan ini mereka menempatkan sebuah poster kecil: “EACH GIVES WHAT HE HAS” - SETIAP ORANG MEMBERIKAN APA YANG DIA MILIKI.
Sangat benar bukan! Anda hanya bisa memberikan apa yang Anda miliki.
Apakah yang Anda miliki dalam diri Anda? Apakah itu kebencian atau cinta-kasih? Kekerasan atau damai? Kematian atau hidup?
Apa yang telah Anda peroleh selama bertahun-tahun? Apakah kapasitas untuk membangun atau kapasitas untuk menghancurkan? Apakah kemampuan untuk menghasilkan uang atau mencuri uang? Apakah kepandaian untuk mengembangkan hal-hal baik yang akan bermanfaat bagi umat manusia atau kemampuan untuk merusak atau menghancurkan hal-hal baik yang orang lain telah bangun dengan bekerja keras?
“SETIAP ORANG MEMBERIKAN APA YANG DIA MILIKI”
Mari kita pikirkan tentang hal itu.
Mari kita renungkan, “ …….dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, atau caci maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya, hendaklah kamu memberkati, karena untuk itulah kamu dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat”. 1 PetrusS 3:9
Comments
Post a Comment